IFW 2023 Sukses Digelar, Ditutup dengan Kemegahan Eksplorasi Sulam Karawo Gorontalo

Senin, 27 Februari 2023 - 05:30 WIB
loading...
IFW 2023 Sukses Digelar,...
IFW 2023 yang digelar selama lima hari, 22-26 Februari 2023, di Plenary Hall, JCC, Senayan, Jakarta ditutup dengan kemegahan ekplorasi Sulam Karawo. Foto/Aldhi Candra/MPI
A A A
JAKARTA - Indonesia Fashion Week (IFW) 2023 yang digelar selama lima hari, 22-26 Februari 2023, di Plenary Hall, Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta ditutup dengan kemegahan ekplorasi Sulam Karawo.

Show penutup bertajuk Enchanting Karawo menghighlight kain sulam Karawo asal Gorontalo yang merupakan karya dari beberapa desainer kenamaan Tanah Air. Diantaranya yakni Poppy Dharsono, Naniek Rachmat, Ai Syarif 1965, ENIJOE INDONESIA, Wignyo, dan pemenang Indonesia Young Fashion Designers Competition (IYFDC) 2023 Tethuna dari Gorontalo.

Dengan mengusung tema Sagara dari Timur, IFW di usia satu dekade selalu konsisten mengangkat adibusana dan wastra Nusantara agar tetap aktual, berkelas, dan punya dampak ekonomi di seluruh ekosistem kreatif.

Dari hari pertama hingga terakhir, antrean penonton selalu mengular di depan pintu Plenary Hall lokasi para perancang busana memamerkan koleksinya. Pemandangan ramainya pengunjung juga tampak pada gerai-gerai brand fashion wastra, muslim, kontemporer, aksesoris, maupun kuliner.



"Kami sangat senang melihat antusiasme tinggi tidak hanya dari para pencinta fashion, namun juga dari ekosistem pendukung industri ini. Baik dari para designer, pemilik usaha, pengrajin, pemerintah daerah, pemerintah pusat, media, dan pengunjung,” ujar Presiden IFW sekaligus Ketua Umum Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI), Poppy Dharsono, dalam sambutannya, Minggu, (26/2/2023).

“Hal ini begitu terasa ketika pelaksanaan opening dan closing ceremony sebab begitu banyak pihak hadir dan mendukung pagelaran IFW ke sepuluh ini. Antusiasme juga terasa di media sosial IFW dengan begitu banyaknya permintaan dari masyarakat untuk dapat melihat produk-produk karya anak bangsa yang ditampilkan di pagelaran busana akbar IFW 2023," tuturnya lagi.

Pada gelaran IFW 2023, Poppy Dharsono mengaku bangga. Pasalnya, ia menilai penyelenggaraan tahun ini sudah ada peningkatan signifikan meski belum sepenuhnya kembali normal.

Hal tersebut terlihat dari kenaikan jumlah pengunjung sebanyak 25 persen dan total transaksi selama lima hari hampir menyentuh Rp60 Miliar.

Selain menampilkan koleksi kreasi Sulam Karawo dari lima perancang kenamaan dan pemenang juara pertama IYFDC, acara closing ceremony IFW 2023 turut dihadiri Penjabat Gubernur Provinsi Gorontalo, Hamka Hendra Noer dan Penjabat Ketua Dekranasda Provinsi Gorontalo Gamaria Purnamawati Monoarfa.

IFW merupakan bentuk nyata kolaborasi antara asosiasi dan pemerintah dengan fokus utama pada pengembangan industri fashion tanah air khususnya para pelaku UMKM.

"Dengan keberhasilan kolaborasi antara IFW dan Pemerintah Provinsi Gorontalo di tahun ini, kami berharap agar dapat melakukan kerjasama dengan lebih banyak pemerintah daerah di kemudian hari agar wastra dari beragam daerah dapat diangkat dan dipromosikan lebih jauh dan lebih baik lagi," tutup Poppy Dharsono.
(hri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2556 seconds (0.1#10.140)